JANGAN COBA-COBA
Keluaran 20:14 Jangan berzinah.
Setelah Tuhan menyelamatkan umat Israel dari penjajahan Mesir, Ia mau agar mereka hidup dengan tidak mengikuti cara hidup bangsa Mesir atau bangsa-bangsa lain yang ada di sekitar mereka. Itu sebabnya Allah memberikan hukum-hukum-Nya, dan salah satu dari hukum tersebut adalah Jangan berzinah.
Perbuatan zinah berarti melakukan hubungan (layaknya suami istri) bersama dengan orang lain, yang bukan pasangannya. Perzinahan menghancurkan kehidupan keluarga dan menimbulkan trauma bagi anggota keluarga karena ada pengkhianatan yang terjadi. Perzinahan (adultery), termasuk pelacuran, di beberapa catatan Alkitab juga berhubungan dengan penyembahan berhala (idolatry) yang adalah pengkhianatan terhadap relasi yang sejati dengan Tuhan. 1 Raj. 14:21-24 mencatat bahwa orang Yehuda pernah melakukan pelacuran bakti, dan itu adalah jahat di mata Tuhan dan menimbulkan cemburu-Nyamirip perasaan seseorang yang dikhianati pasangannya.
Perzinahan sangat dilarang oleh Tuhan. Ini dapat kita lihat dari hukuman yang sangat serius bagi orang yang melakukannya, yaitu
dilempari batu sampai mati (Ul. 22:24).
Sayangnya saat ini perzinahan dan berbagai kebobrokan seksual semakin dianggap biasa, bahkan diminati. Aneka tayangan hiburan dari drama sampai realita kehidupan artis menyajikan kisah perselingkuhan. Tentu saja itu menjadi tayangan yang tanpa sadar dapat menanamkan konsep bahwa perzinahan adalah hal yang umum. Tidak demikian halnya dengan anak Tuhan. Tidak seharusnya kita membuat diri merasa biasa dengan perzinahan karena itu adalah kekejian di hadapan Tuhan. -VA