NYATAKAN & BUKTIKAN IMANMU

Berkatalah raja kepada Daniel: “Sesungguhnyalah, Allahmu itu Allah yang mengatasi segala allah dan Yang berkuasa atas segala raja, dan Yang menyingkapkan rahasia-rahasia, sebab engkau telah dapat menyingkapkan rahasia itu.” Daniel 2:47.

Panggilan Orang Percaya. Harus diakui, semakin hari kita semakin individualistis dan lebih suka membangun rasa aman dan nyaman buat diri kita sendiri. Kita memagari kehidupan (iman) kita dengan kenyaman buat kita sendiri. Kepedulian kepada orang lain hanya sebatas kasihan dan kita akan membantu dengan melakukan sekedarnya saja, yang penting membantu, yang penting sudah terlibat. Panggilan kita sebagai orang percaya sering terkendala oleh banyaknya agenda kepentingan pribadi kita sendiri yang menjadikan kita semakin sulit untuk memiliki kepedulian kepada orang lain.
Daniel, meskipun berada di Babel (sebagai tawanan) memiliki kehidupan iman yang nyata (membumi). Situasi dan kondisi yang dialami tidak menjadikan dia terpuruk melainkan tetap bangkit dalam iman kebersandaran kepada Allah. Daniel meyakini akan kedaulatan dan penyertaan Allah dalam hidupnya. Allah tetap memegang kendali atas dirinya dan umat Tuhan yang berada dalam pembuangan. Hal ini menjadikan Daniel tetap semangat dalam mengerjakan tugas dan tanggung jawab yang sedang dipercayakan oleh raja Nebukadnezar.
Daniel membantu apa yang menjadi pergumulan raja Nebukadnezar berkenaan dengan mimpinya yang tidak bisa diterjemahkan oleh para ahli nujum Babel. Kasih karunia Allah memberikan hikmat bagi Daniel untuk menerjemahkan arti mimpi raja Nebukadnezar, dan hal yang tidak pernah dibayangkan oleh Daniel, adalah pengakuan raja Nebukadnezar terhadapa Allah Israel (ayat 47).
Mari kita belajar dari kisah Daniel ini, berani menyatakan iman yang benar dan hidup secara benar di tengah lingkungan yang tidak benar. Kita tetap bersemangat untuk menyatakan iman akan Kristus sehingga setiap lidah akan memuliakan Kristus. Jangan terjebak hanya memikirkan diri sendiri, pikirkan apa yang Kristus lakukan untuk anda.
Doa: Tuhan Yesus, tolonglah kami untuk berani menyatakan iman kami dengan hidup benar di tengah lingkungan kami yang toksik ini, Amin.
-Gian