KAYA DALAM SEGALA HAL

7Maka sekarang, sama seperti kamu kaya dalam segala sesuatu,- dalam iman, dalam perkataan, dalam pengetahuan, dalam kesungguhan untuk membantu, dan dalam kasihmu terhadap kamidemikianlah juga hendaknya kamu kaya dalam pelayanan kasih ini. 8Aku mengatakan hal itu bukan sebagai perintah, melainkan, dengan menunjukkan usaha orang-orang lain untuk membantu, aku mau menguji keikhlasan kasih kamu. 9Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya. 10Inilah pendapatku tentang hal itu, yang mungkin berfaedah bagimu. Memang sudah sejak tahun yang lalu kamu mulai melaksanakannya dan mengambil keputusan untuk menyelesaikannya juga. 2 Korintus 8

Apa itu kasih karunia? Kemurahan, kebaikkan, pemberian, anugerah. Bagaimanakah seseorang harus menyikapi kasih karunia itu tatkala Tuhan menyatakan dalam hidupnya. bolehkah kasih karunia itu diterima dengan sikap seenaknya, dengan sikap sombong (orang yang demikian dapat dipastikan tidak tau arti kasih karunia, karena yang menyikapi dengan sombong pasti berpikir oleh karena dirinya sendiri). Lalu bagaimana seharusnya sikap seseorang menerima kasih karunia itu? Mari membaca ulang ayat yang ke delapan. Seseorang yang telah menerima kasih karunia seharusnya memiliki ucapan syukur, memiliki rasa terima kasih, memiliki keiklasan hati untuk hidup menyukakan hati Sang Pemberi kasih karunia itu. Bagaimana caranya menyenangkan hati Sang Pemberi kasih karunia itu? Ayat tujuh mengajak kita untuk melakukan pelayanan kasih, hidup berelasi dengan-Nya, kuat dalam iman dan perkataan, dalam pengetahuan dan kesungguhan untuk membantu. Wah! Anak Tuhan semua telah menghidupi imannya seperti yang disampaikan kekritenan tentunya sangat dapat dirasakan oleh dunia ini dan segala yang ada akan memuji Tuhan dan memulikan Tuhan. Kiranya Tuhan menolong kita semua melakukan pekerjaan keselamatan dengan hati yang taat dan setia. DOA: Ya Tuhan, tidak jarang kami mengartikan kasih karunia dalam pengertian yang sempit tatkala kami menerima, maka kami menyebutnya kasih karunia, tetapi ketika kami memberi, itu sulit bagi kami.
-HP