PENATALAYAN YANG MEMBUMI

3Jikalau kamu hidup menurut ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada perintah-Ku serta melakukannya, 4maka Aku akan memberi kamu hujan pada masanya, sehingga tanah itu memberi hasilnya dan pohon-pohonan di ladangmu akan memberi buahnya. . . . 9Dan Aku akan berpaling kepadamu dan akan membuat kamu beranak cucu serta bertambah banyak dan Aku akan meneguhkan perjanjian-Ku dengan kamu. 10Kamu masih akan makan hasil lama dari panen yang lampau, dan hasil lama itu akan kamu keluarkan untuk menyimpan yang baru. 11Aku akan menempatkan Kemah Suci-Ku di tengah-tengahmu dan hati-Ku tidak akan muak melihat kamu. 12Tetapi Aku akan hadir di tengah-tengahmu dan Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku. Imamat 26

Kita masih sangat mengingat saran Yitro kepada Musa untuk mengangkat pemimpin untuk kelompok-kelompok dengan jumlah tertentu, yang tentu saja memberikan sumbangsih agar umat yang menghadapi masalah bisa segera ditangani. Bagi saya, hal ini tidak sekedar berorientasi pada problem solving-nya semata, namun sedikit banyak akan berpengaruh kepada kehidupan mereka sebagai umat yang mendapatkan perhatian dan pertolongan-Nya melalui para pemimpin mereka. Percaya tidak percaya sekalipun kita telah mengalami imamat yang rajani, di mana setiap orang percaya telah memiliki akses langsung kepada Allah (band. 1Petrus 2:9) namun kehadiran seorang pemimpin/ penatua/ pelayan/ penatalayan masih sangat dibutuhkan. Selalu dibutuhkan kehadiran seseorang yang dituakan, yang kehadirannya diterima sebagai pribadi yang mewakili Tuhan sekaligus menjadi symbol kehadiran Tuhan. Dengan demikian, kehadiran TUHAN di tengah-tengah umat dapat terwakilkan melalui kehadiran wakil Tuhan/ Pelayan Tuhan/ Pemimpin umat di tengah-tengah mereka. Dengan demikian, aplikasi sederhananya adalah penting dan perlunya seorang pelayan atau penatua atau majelis jemaat hadir di tengah umat Tuhan, yang berinteraksi dengan mereka, memberikan telinga untuk mendengar keluh kesah mereka, bersama-sama mereka mengalami suda dan duka dan yang penting umat merasakan kehadiran Tuhan dalam kehidupan mereka. DOA: Tolonglah kami para pelayan-Mu ini ya Tuhan, agar kami menyadari bahwa kehadiran kami memberi arti & menjadi berkat bagi umat-Mu. -JP