MENERIMA DAN MENYELIDIKI

Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian.
Kisah Para Rasul 17: 11

Bacaan Alkitab
Roma 9:1-33

Sikap hati kedua yang harus kita miliki adalah sikap menerima dan menyelidiki firman. Perikop yang kita baca ini berbicara tentang perbedaan respon antara orang Yahudi yang ada di Tesalonika dan di Berea. Dalam Kis. 17: 1-9 menceritakan tentang pelayanan yang dilakukan oleh Paulus dan Silas di Tesalonika. Pelayanan mereka di sana mendapatkan penolakan dari orang-orang Yahudi yang ada di sana. Mereka menolak firman yang disampaikan oleh Paulus dan Silas. Mereka menyerang Paulus dan Silas yang menumpang di rumah Yason
dan hendak menghadapkan mereka kepada sidang rakyat dengan maksud mencelakai mereka berdua. Tetapi dengan pertolongan Tuhan melalui Yason dan orang percaya di Tesalonika akhirnya Paulus dan Silas pun dibebaskan.

Setelah itu mereka dianjurkan untuk meninggal Tesalonika dan akhirnya mereka tiba di Berea. Di Berea rasul Paulus dan Silas pun melakukan hal yang sama yaitu mereka memberitakan tentang Mesias kepada orang-orang di sana. Dan yang sangat menarik adalah data tentang orang Yahudi yang ada di Berea. Dikatakan mereka adalah orang yang lebih baik dari orang-orang di Tesalonika. Orang-orang Berea ini menerima firman yang disampaikan oleh rasul Paulus dan Silas. Bukan saja menerima begitu saja tetapi mereka mempelajari lebih lanjut tentang firman yang disampaikan oleh kedua hamba Tuhan ini dan mereka mendapati kebenaran yang semakin meneguhkan iman mereka. Dicatatkan dalam ayat 12 bahwa banyak orang yang percaya dan di antara mereka ada laki-laki dan perempuan Yunani yang terkemuka. Sikap hati yang dimiliki oleh orang-orang Yahudi di Berea ini membuat mereka menemukan kebenaran sejati dan membuat iman mereka semakin teguh di dalam Tuhan. Sebaliknya orang-orang Yahudi di Tesalonika kehilangan kesempatan untuk mendapatkan kebenaran dan kehilangan kesempatan untuk percaya kepada Tuhan.

Pembelajaran dan penyelidikan firman Tuhan (PA) sangatlah bermanfaat untuk membuat kita semakin mengerti maksud firman Tuhan yang kita baca. Selain itu dengan penyelidikan ini maka akan membuat kita semakin tahu untuk memberikan jawaban ketika orang lain bertanya sesuatu tentang firman Tuhan kepada kita. Mari lakukan PA pribadi dan temukanlah keindahan dan kedalaman firman Tuhan. -Jho